UTS dan UAS merupakan
salah satu kegiatan evaluasi hasil belajar mahasiswa. Evaluasi ini adalah
pemberian penilaian terhadap kemampuan mahasiswa dalam menerima, memahami, dan
menguasai bahan studi yang disajikan sesuai dengan kurikulum yang telah
ditetapkan, dan menilai perubahan sikap dan keterampilannya.
UAS atau ujian akhir
semester merupakan suatu rangkaian pengujian materi perkuliahan yang diberikan
oleh dosen kepada mahasiswa pada akhir semester.
Sering kali UAS dapat
menjadi beban bagi para mahasiswa, baik beban mental maupun beban emosional
karena akumulasi jumlah materi yang ada dan waktu yang relatif singkat.
Memasuki masa-masa Ujian Akhir Semester, berikut ini adalah beberapa tips yang
berkaitan dengan ujian:
Persiapan
Sebelum Ujian
1. Mengetahui Materi Ujian
Dengan Baik
Apabila kamu mengetahui
materi yang dibahas dengan sangat baik, hal tersebut akan mengurangi stres kamu
saat batas waktu ujian akan selesai.
2. Latihan
Ini akan menjadi hal yang
paling utama yang bisa membantu kamu. Jika Dosen kamu memberikan beberapa
kemungkinan pertanyaan-pertanyaan atau biasa disebut ‘kisi-kisi’, pelajarilah hal-hal tersebut yang kemungkinan besar
akan keluar pada saat ujian. Jika Dosen kamu tidak memberi ‘kisi-kisi’, kamu bisa bertanya sebelum pelajaran selesai
atau mencari seseorang di kelas sebelum kamu dengan Dosen yang sama.
3. Mengerti Materi Ujian Bukan
Menghapal
Kamu harus bisa mengerti apa
saja materi ujian dan bagaimana materi itu berhubungan satu dan yang lainnya.
Karena jika kamu hanya menghapalkan materi, kamu bisa saja lupa di
tengah-tengah ujian.
4 . Buatlah Manajemen Waktu
Jauh-jauh sebelum UAS, kita
harus bisa membagi waktu agar saat ujian akhir semester berlangsung, tidak
terganggu dengan aktivitas lainya. Selesaikan terlebih dahulu tugas dan agenda
acara yang ada sebelum UAS. Buatlah time schedulle belajar agar dapat membagi
waktu yang adil untuk belajar masing-masing mata kuliah.
5. Hindari “SKS”
atau Sistem Kebut Semalam
Sistem kebut semalam adalah
salah satu cara belajar yang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Namun,
hindarilah cara belajar yang seperti ini karena seringkali dapat membuat
keteteran dalam mempelajari materi. Selain itu, hasil belajar tidak akan
maksimal dan dapat berakibat menghasilkan niat mencontek. Lebih baik, kita
mencicil sedikit demi sedikit saat menjelang UAS untuk belajar. Agar tidak
terjadi “kebanjiran
materi” yang
diselesaikan dengan SKS. Manfaatkanlah waktu minggu tenang yang diberikan oleh
kampus.
6. Pilih dan Tentukan Cara
Belajarmu
Cara belajar masing masing
individu berbeda. Pilihlah metode belajar yang tepat bagi kalian agar dapat
menguasai materi yang akan diujikan. Bisa dengan belajar kelompok maupun
mandiri, selain itu juga dapat belajar dengan metode verbal, audio maupun media
lainya yang dapat membantu kita. Buatlah cara belajarmu nyaman dan mudah.
Contoh dengan catatan warna-warni, sambil mendengarkan musik dan lain-lain.
7. Jagalah Kesehatan
Menjelang UAS biasanya
banyak tenaga yang terforsir karena padatnya aktivitas. Jagalah kesehatan
dengan makan teratur dan bergizi seimbang, agar tetap sehat dan dapat menjalani
UAS dengan lancar. Perbanyak konsumsi buah buahan, jika perlu minumlah suplemen
kesehatan agar dapat menjaga daya tahan tubuh.
8.Berdoa
Setelah semuanya sudah
dipersiapkan dengan baik, jangan lupa berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa agar
diberi kelancaran dalam mengerjakan UAS dan diberi hasil yang maksimal.
Mintalah restu orang tua sebelum uas agar hati kalian tenang.
Jadi, janganlah kalian stres
dan panik menghadapi UAS. Jangan menganggap remeh UAS. Tetap jaga konsistensi
sebagai mahasiswa yang memiliki responsibilty tinggi agar mendapatkan hasil
yang memuaskan.
Saat Ujian
1. Ikuti Petunjuk
Baca pertanyaan dengan
teliti, dan tanyakan langsung kepada Dosen atau pengawas ujian jika ada yang
tidak kamu mengerti.
2. Pintar Memilih Soal
Kerjakanlah soal yang
menurutmu itu lebih mudah, jangan sampai waktu ujianmu habis karena kamu ‘stuck’
di salah satu soal yang menyulitkan.
3. Menulis Jawaban Secara
Garis Besar Dahulu
Sebelum Anda memulai esai,
tulislah garis besarnya dahulu. Pastikan semua yang ada di dalam pertanyaan
esai dijawab dalam garis besar yang sudah kamu buat.
4. Jawab Secara Singkat, Padat, dan
Jelas
Kamu hanya perlu menjawab
pertanyaan yang ditanyakan. Tidak perlu menulis kalimat pengantar karena itu
hanya akan membuang waktu kamu.
5. Perbedaan dan
Membandingkan
Jika kamu menemukan
pertanyaan tentang “membandingkan
dan perbedaan”, pastikan
untuk menjelaskan bagaimana hal-hal yang dimaksud adalah sama dan hal-hal yang
dimaksud adalah berbeda. Hal ini sering menjadi suatu kesalahan yang dilakukan
mahasiswa karena tidak teliti membaca soal.
6. Tetap Memperhatikan Waktu
Kamu harus tetap
memperhatikan waktu selama ujian. Walaupun kamu serius dan fokus mengerjakan
soal, tetapi jangan sampai kamu tidak memperhatikan dan ternyata waktu yang
tersisa hanya tinggal beberapa menit lagi.
Menghadapi
Situasi “Krisis”
1. Pikiran Mendadak‘blank’
Jika kamu tiba-tiba merasa ‘blank’
seperti tidak ingat apapun, tidak ingat materi yang sudah dipelajari, coba
pejamkan mata kamu sejenak dan tarik nafas dalam-dalam. Lalu mulai menulis apa
yang ada dipikiran kamu tentang pertanyaan esay dan perlahan-lahan kamu akan
ingat semuanya.
2. Jika Kamu Kehabisan Waktu
Jika waktu ujian sudah habis
dan masih ada yang belum terjawab, mungkin kamu bisa mengingat pertanyaan yang
belum terjawab, dan menuliskan jawabannya di kertas selembar lalu diserahkan
pada Dosen kamu saat itu juga. Dosen kamu mungkin bisa memberikan nilai lebih
atas usaha kamu itu.
3.Tidak Tahu Jawabannya
Jika kamu dalam posisi ini,
kamu hanya perlu rileks sejenak dengan memejamkan mata dan menarik nafas, dan
mencoba untuk mengingat kembali materi yang sudah kamu pelajari. Atau
setidaknya kamu pernah membaca hal yang berkaitan dengan pertanyaan tersebut.
Ingat, jangan sampai mencontek ya! karena pekerjaan teman kamu itu belum tentu
benar lho, jadi percaya aja sama diri kamu.
Semoga tips di atas bermanfaat. Selamat berjuang! Seeemaaangaaaaaaaattttttt!! :D
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar